WAKATOBI, Sultrust.com – Tidak terbukanya informasi publik proyek Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Wakatobi jadi mengganjal, pasalnya nilai proyek tersebut lumayan besar Rp2,8 Miiar.
Diketahui dari papan informasi yang berada di lokasi proyek, kegiatan tersebut dikerjakan CV. Cahya Sejahtera dengan nama Pekerjaan Pembangunan Kampung Wisata Agro nomor kontrak 001/KONT-KONST/PPK-DISTAN/VII/2024 senilai 2.794.933.00,00 Milyar Rupiah, waktu pelaksanaan 120 hari dimulai tanggal 15 Agustus dan selesai tanggal 22 Desember 2024.
Uraian singkat pekerjaan pada laman layanan pengadaan secara elektronik (lpse.go.id) Pokja Kabupaten Wakatobi proyek tersebut meliputi biaya persiapan, biaya penyelenggaraan K3, pekerjaan Paving Blok K250, pekerjaan reservoir bawah, pekerjaan sumber air, rehab ringan pos jaga, pekerjaan jaringan listrik dan finishing.
Saat dilakukan penelusuran dilokasi proyek di wilayah desa Komala kecamatan wangi-wangi selatan yang nampak terlihat hanyalah bentangan Paving Blok yang mengelilingi beberapa bangunan lama termasuk sudah digunakan sebagai bak penampungan air.
Tak hanya itu terdapat juga sisa pasir lokal yang digunakan pada proyek.
Saat dikonfirmasi dikantornya, pelaksana kepala dinas Mutia enggan berkomentar, ia mengaku tidak tau menahu soal proyek itu, dan menyampaikan untuk segala informasi proyek agar mengkonfirmasi PPK Tamrin yang sudah pensiun sejak Desember 2024.
“Silahkan ditanyakan saja ke PPKnya (mantan kadis Distan), semuanya ditanyakan saja ke dia,” ujar Mutia Pelaksana Kadis, 25 Januari 2025.
Informasi yang dihimpunmedia ini, proyek senilai Rp2,8 Miiar itu dikerjakan oleh Hasnun, namun saat dikonfirmasi ia juga enggan untuk menanggapi.
Sama halnya juga dengan PPK Tamrin yang sudah pensiun itu, ia juga enggan berkomentar saat di konfirmasi soal kegiatan tersebut.
