Jakarta, Sultrust.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat/IOH) berkomitmen menghadirkan konektivitas yang andal bagi pelanggan di seluruh Indonesia, khususnya selama Ramadan dan Idulfitri 1446 H.
Sebagai bentuk komitmen tersebut, Indosat meningkatkan kapasitas serta cakupan layanan guna memastikan pelanggan tetap terhubung dengan keluarga dan orang-orang terkasih di momen penuh berkah ini.
Salah satu langkah utama yang dilakukan Indosat adalah menggelar Ekspedisi Jaringan Andal untuk memantau performa jaringan di jalur-jalur strategis yang menjadi fokus perjalanan masyarakat saat mudik.
Ekspedisi ini mencakup dua rute utama, yakni Jakarta–Lampung–Palembang dan Jakarta–Jogja–Malang, guna memastikan koneksi tetap stabil dan dapat diandalkan.
President Director & CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, menegaskan bahwa pihaknya memahami pentingnya konektivitas selama Ramadan dan Idulfitri.
“Kami memastikan pelanggan dapat menikmati layanan komunikasi yang stabil, baik untuk berbicara dengan keluarga, beribadah, maupun menjalankan aktivitas digital lainnya. Indosat hadir bukan hanya sebagai penyedia konektivitas, tetapi juga sebagai jembatan yang mempererat tali silaturahmi di momen penuh berkah ini,” ujar Vikram, Jumat (14/3/2025).
Selain itu, Indosat juga menghadirkan Unparalleled Network Services Guaranteed, sebagai jaminan akan kualitas jaringan yang terintegrasi dan dikelola dengan teknologi mutakhir untuk meningkatkan pengalaman pelanggan.
Dengan meningkatnya mobilitas masyarakat selama Ramadan hingga Lebaran, kebutuhan akan koneksi internet yang stabil juga semakin tinggi. Indosat memproyeksikan lonjakan trafik data harian sebesar 14,6%, dengan puncak terjadi menjelang Idulfitri.
Untuk mengantisipasi lonjakan ini, Indosat melakukan optimalisasi jaringan dengan meningkatkan kapasitas 9.600 BTS, menambah 1.500 BTS baru, serta mengoperasikan 53 Mobile BTS (MBTS) di berbagai titik strategis.
Selain itu, stabilitas operasional juga diperkuat dengan dukungan 1.100 Mobile Genset dan 3.000 teknisi siaga di seluruh Indonesia.
Optimalisasi ini mencakup 632 titik keramaian, 68 rute strategis, 29 jalur tol, 30 jalur non-tol, dan 9 jalur kereta api. Beberapa kota yang diprediksi mengalami lonjakan trafik tertinggi meliputi Bogor, Tasikmalaya, Sukabumi, Jakarta Raya, Purwokerto, Madiun, Pati, Metro-Kota Bumi, Baturaja, Padang, Bone, Gowa, dan Parepare.
Selain itu, seiring meningkatnya penggunaan layanan digital, sejumlah aplikasi diperkirakan akan mengalami lonjakan trafik tertinggi, seperti TikTok, YouTube, Instagram, Facebook, dan WhatsApp.
Sementara itu, game online populer seperti Mobile Legends, Roblox, Free Fire, PUBG, dan Call of Duty juga diprediksi akan mengalami peningkatan signifikan.
Di kawasan Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua (Kalisumapa), Indosat mencatat peningkatan trafik data tertinggi sebesar 17% selama Ramadan. Beberapa daerah dengan lonjakan penggunaan data signifikan antara lain Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, dan Morowali, Sulawesi Tengah.
Sebagai langkah antisipasi, Indosat mengalokasikan Mobile BTS (MBTS) tambahan serta meningkatkan kapasitas jaringan untuk menjaga kualitas layanan.
Salah satu bentuk pengujian dilakukan melalui drive test di jalur mudik Makassar-Maros, guna memastikan kestabilan jaringan selama periode lonjakan trafik komunikasi.
Kegiatan Ekspedisi Jaringan Andal ini diikuti oleh tim teknis Indosat bersama sejumlah awak media, yang turut serta dalam pengujian jaringan di sepanjang jalur mudik.
Dengan berbagai upaya ini, Indosat berharap dapat menghadirkan layanan komunikasi yang lancar, stabil, dan tanpa hambatan bagi seluruh pelanggan di Indonesia selama Ramadan dan Idulfitri.